Close Menu
Berita NusantaraBerita Nusantara
    What's Hot

    Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium

    Rabu, 6 Agustus 2025

    KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

    Rabu, 6 Agustus 2025

    KAI Dukung UMKM Melalui Sertifikasi Bisnis Bersama Baitulmaal Muamalat

    Rabu, 6 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    • Home
    • Bisnis
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Indeks
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    Berita Nusantara / Menteri PPPA Tekankan Pentingnya Sinergi untuk Pemberdayaan Perempuan di Semua Sektor
    Nasional

    Menteri PPPA Tekankan Pentingnya Sinergi untuk Pemberdayaan Perempuan di Semua Sektor

    beritanusantaraberitanusantaraSenin, 16 Desember 2024

    Yogyakarta (16/12) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi menyatakan perempuan memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam mendukung kemajuan Indonesia. Perempuan, menurutnya, adalah penggerak perubahan yang mampu memberikan kontribusi besar di setiap sektor, baik di ruang domestik, publik, maupun politik.

    “Perempuan adalah penggerak perubahan yang luar biasa. Dari ruang domestik, publik, hingga politik, perempuan telah membuktikan bahwa potensi mereka tidak terbatas. Tugas kita bersama adalah memastikan bahwa perempuan memiliki peluang untuk berkembang dan berkontribusi. Dengan kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, kita bisa menciptakan ekosistem yang mendukung pemberdayaan perempuan secara menyeluruh,” ujar Menteri PPPA dalam acara seminar dan bedah buku bertajuk “Jejak Peradaban: Perempuan di Ruang Domestik, Publik, dan Politik”, pada Sabtu (14/12).

    Menteri PPPA juga menekankan pentingnya peran perempuan dalam kehidupan masyarakat. Menurutnya, meskipun budaya patriarkal masih mendominasi, upaya-upaya struktural yang dilakukan pemerintah perlahan mulai menggeser pandangan tersebut.

    Namun, Menteri PPPA juga mengakui masih adanya tantangan besar, terutama dalam meningkatkan keterwakilan perempuan di dunia politik. “Berdasarkan data BPS, Indeks Ketimpangan Gender (IKG) masih menunjukkan hasil yang belum memuaskan. Namun, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatatkan angka IKG terendah di Indonesia pada tahun 2023 dengan angka 0,142. Hanya ada 14 provinsi di Indonesia yang memiliki angka IKG di atas rata-rata nasional. Ini menunjukkan bahwa masih banyak sektor yang perlu diperbaiki, salah satunya dalam sektor politik, keterwakilan perempuan di DPD RI baru mencapai 35%, sementara di DPR RI dan DPRD, perjuangan masih berlanjut untuk memastikan perempuan bisa lolos dan diakui dalam partai politik,” kata Menteri PPPA.

    Oleh karena itu, Menteri PPPA menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, partai politik, dan masyarakat dalam mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender. Program-program yang mendukung pemberdayaan perempuan, seperti pendidikan politik untuk perempuan dan peningkatan kepemimpinan dari tingkat akar rumput, harus diperkuat agar perempuan memiliki akses yang lebih besar dalam pengambilan keputusan.

    Lebih lanjut, Menteri PPPA memberikan apresiasi kepada Keraton Yogyakarta Hadiningrat atas pelaksanaan seminar nasional dan bedah buku ini, termasuk pameran Parama Iswari. Menurutnya seluruh rangkaian acara tersebut, menunjukan bahwa Keraton Yogyakarta Hadiningrat mempunyai budaya luhur dan memiliki tempat istimewa dalam sejarah Bangsa Indonesia serta memiliki komitmen dalam memperjuangkan kepentingan perempuan.

    “Ini bukti nyata bahwa Keraton Yogyakarta memiliki tempat yang istimewa dalam memperjuangkan hak-hak perempuan. Tidak hanya menjaga nilai-nilai budaya, tetapi juga aktif memperjuangkan kesetaraan dan pemberdayaan perempuan. Komitmen yang ditunjukkan oleh Keraton Yogyakarta dapat menjadi potensi besar dalam pengembangan kebijakan di Kemen PPPA, khususnya dalam merumuskan kebijakan yang pro-perempuan dan memberikan perlindungan lebih bagi anak-anak. Semoga kegiatan ini dapat memicu kemajuan diskusi tentang pemberdayaan perempuan, yang akan membawa peran perempuan Indonesia semakin berarti di masa depan, Dengan kesadaran dan kerja sama yang baik, diharapkan perempuan dapat berdaya dan terlindungi, menuju Indonesia Emas 2045.” pungkas Menteri PPPA.

    Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas, menyoroti pentingnya berbagai regulasi yang mendukung hak perempuan. Hemas juga mengenang peran perempuan-perempuan kuat dalam sejarah Yogyakarta, termasuk peran para ratu dan perempuan dalam keraton yang turut berkontribusi dalam tatanan sosial dan budaya.

    “Setiap dimensi yang dihadapi perempuan menghadirkan tantangan dan kesempatan. Namun, perempuan harus terus berjuang untuk memastikan hak-haknya terpenuhi, dan peran-perannya dalam keluarga, masyarakat, dan negara diakui dengan baik,” ujar GKR Hemas.

    Gusti Kanjeng Ratu Bendara (GKR Bendara) yang turut hadir juga menegaskan bahwa perempuan bukanlah objek budaya, melainkan bagian integral dari perkembangan kebudayaan itu sendiri. Ia menyampaikan perempuan harus dihargai bukan hanya sebagai simbol keindahan, melainkan juga sebagai agen perubahan dalam berbagai dimensi kehidupan, termasuk politik dan sosial.

    GKR Bendara berharap diskusi seputar peran perempuan dalam masyarakat dapat menghasilkan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana perempuan dapat berperan aktif dalam bidang domestik, publik, dan politik. Ia juga menekankan pentingnya kesetaraan gender dan dorongan untuk memberikan ruang bagi perempuan untuk menentukan definisi dan perannya dalam masyarakat.

    “Seminar ini adalah wadah untuk kembali membahas konstruksi sosial yang membentuk pemahaman kita tentang perempuan. Semoga hasil dari diskusi ini dapat memberi pengaruh positif bagi perubahan dalam kehidupan sosial dan budaya kita,” pungkas GKR Bendara.

    Setelah menghadiri acara seminar dan bedah buku, Menteri PPPA melanjutkan kunjungannya ke Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga untuk bertemu dengan para alumni. Kegiatan tersebut menjadi momentum untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Usai pertemuan di UIN Sunan Kalijaga, Menteri PPPA juga menyempatkan diri untuk mengunjungi Omah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

    Indonesia Kementerian Nasional Nusantara
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Telegram Copy Link
    Previous Article110 Juta Orang di Prediksi Mudik Akhir Tahun, Kapolri Amankan Sebaik-baiknya
    Next Article Kapolri: Personel Gabungan Polri-TNI Amankan 61 Ribu Lokasi Ibadah dan Rekreasi Saat Natal-Tahun Baru

    Berita Terkait

    Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium

    Rabu, 6 Agustus 2025

    KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

    Rabu, 6 Agustus 2025

    KAI Dukung UMKM Melalui Sertifikasi Bisnis Bersama Baitulmaal Muamalat

    Rabu, 6 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terkini

    Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium

    Rabu, 6 Agustus 20250 Views

    KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

    Rabu, 6 Agustus 20250 Views

    KAI Dukung UMKM Melalui Sertifikasi Bisnis Bersama Baitulmaal Muamalat

    Rabu, 6 Agustus 20250 Views

    Wuling Catatkan 2.395 Surat Pemesanan Kendaraan dan 2 Penghargaan Dalam GIIAS 2025

    Rabu, 6 Agustus 20250 Views

    Telkom Ajak Pelaku UMKM Solo Cerdas Manfaatkan AI

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views

    Capaian Positif MMKSI Di GIIAS 2025: Mitsubishi Destinator Jadi Primadona Baru di Segmen SUV Keluarga Premium

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views

    Telkomsel Perkenalkan Paket IndiHome dan Telkomsel One Terbaru yang Lebih Atraktif, Semakin Dekatkan Pengalaman Digital Terbaik dan Terlengkap

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views

    Kiprah Pertamina ke Pelosok Negeri, Bangun Kampung Adat Malasigi Papua jadi Berdikari Energi

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views

    Menteri Bahlil Optimis Indonesia Jadi Pionir Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views

    Gunung Ibu Erupsi, Warga Diminta Waspadai Hujan Abu

    Selasa, 5 Agustus 20250 Views
    Don't Miss

    Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium

    By beritanusantaraRabu, 6 Agustus 2025

    Jakarta – Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) M. Badly Ayatullah berhasil meraih…

    KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

    Rabu, 6 Agustus 2025

    KAI Dukung UMKM Melalui Sertifikasi Bisnis Bersama Baitulmaal Muamalat

    Rabu, 6 Agustus 2025

    Wuling Catatkan 2.395 Surat Pemesanan Kendaraan dan 2 Penghargaan Dalam GIIAS 2025

    Rabu, 6 Agustus 2025
    Top Posts

    Vero Sambut Pemimpin Baru untuk Tingkatkan Operasional dan Layanan di Indonesia

    Rabu, 9 Juli 202514 Views

    Smartphone moto g45 5G Perkuat Kinerja Motorola melalui Kontribusinya sebagai Merek Smartphone Terlaris di Lazada Indonesia

    Senin, 28 Juli 20258 Views

    Hari Anak Nasional 2025, Dharma Wanita Kemenperin Resmikan Taman Asuh Anak “Gempita”

    Jumat, 25 Juli 20256 Views

    Pertamina Perkenalkan Inovasi Sistem Perizinan Real-Time di Esri User Conference 2025

    Jumat, 18 Juli 20256 Views
    Berita Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Contact
    © 2025 NONBLOK.COM | Berita Indonesia.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.