Close Menu
Berita NusantaraBerita Nusantara
    What's Hot

    Pebalap Muda Didikan Astra Honda Siap Melaju Kencang di IATC Malaysia

    Jumat, 1 Agustus 2025

    Pertamina Raih Top 6 Innovators di Indonesia dalam SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025

    Jumat, 1 Agustus 2025

    K-Green Foundation Membangun Infrastruktur Ekonomi Sirkular dari Botol PET di Jakarta

    Jumat, 1 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    • Home
    • Bisnis
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Indeks
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    Berita Nusantara / Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah
    Nasional

    Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

    beritanusantaraberitanusantaraMinggu, 4 Mei 2025
    Warning: mysqli_query(): (HY000/1114): The table ‘(temporary)’ is full in /home/u6998656/public_html/wp-includes/class-wpdb.php on line 2345

    Kementerian Perindustrian terus mendorong pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk dapat memperluas pasarnya, termasuk ke kancah internasional, selain memaksimalkan pasar dalam negeri. Sektor IKM semakin dipacu untuk bisa menembus dan memperluas pasar ekspor, meskipun di tengah dinamika ekonomi global.

    Selain telah memberikan akses IKM ke pasar internasional melalui berbagai program fasilitasi pameran serta pendampingan danbusiness matching,Kemenperin juga aktif menyelenggarakan beragam kegiatan edukasi sepertitalkshowmengenai ekspansi pasar. Salah satunya, yaituTalkshow Global Furniture Market2025 dengan tema “Strategic Issues and New Market Potential, Middle East Edition”yang digelar secara daring pada Selasa (29/4).Talkshowyang diperuntukkan bagi pelaku IKM furnitur tersebut bertujuan agar semakin banyak produk furnitur buatan perajin Indonesia yang mampu bersaing di pasar global.

    Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Reni Yanita menyampaikan, kegiatantalkshowtersebut memberikan informasi penting bagi IKM khususnya di sektor furnitur agar semakin siap dalam mengantisipasi situasi dan dinamika ekonomi dunia. “Selain itu, edukasi yang diberikan juga mencakup penyampaian peluang pasar di negara importir non-tradisional, khususnya kawasan Timur Tengah, yang dinilai memiliki potensi besar terhadap produk furnitur Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu (4/5).

    Dirjen IKMA mengungkapkan, pangsa pasar industri furnitur nasional berpotensi untuk terus dikembangkan. Berdasarkan data BPS, nilai ekspor industri furnitur untuk kode HS 9401, 9402, dan 9403 pada periode Januari – Desember 2024 mencapai USD1,91 miliar, meningkat 3,24 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023 sebesar USD1,85 miliar. “Namun kita semua harus berupaya mempersiapkan pelaku industri furnitur dalam negeri agar mampu menguasai pasar domestik dan bisa bersaing dengan produk dari luar negeri,” ujarnya.

    Dalam penyelenggaraantalkshow “Global Furniture Market 2025,Kemenperin selaku inisiator menjalin kerja sama dengan Kementerian Perdagangan serta Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (ASMINDO).Talkshowtersebut mengulas ide, strategi dan kebijakan yang efektif dalam menghadapi situasi ekonomi global yang saat ini menjadi tantangan bagi pelaku industri dalam negeri. Pada kesempatan inimenghadirkan narasumber kompeten yang membahas isu strategis global, strategi pemasaran di pasar Timur Tengah, serta langkah-langkah adaptasi yang diperlukan oleh pelaku industri furnitur nasional.

    Direktur Industri Kecil dan Menengah Pangan, Furnitur, dan Bahan Bangunan, Bayu Fajar Nugroho menyampaikan, pentingnya diversifikasi pasar untuk meningkatkan ketahanan industri nasional. Hal ini juga dikarenakan Kawasan Timur Tengah memilikidemandterhadap produk furnitur yang cukup tinggi.

    “Industri furnitur nasional memiliki potensi yang besar seperti memiliki keunggulan sumber bahan baku yang khas dan melimpah, serta ciri dan identitas teknik desain dan produksi, namun masih terdapat ketergantungan terhadap pasar yang sudah ada. Hal ini harus segera diimbangi dengan penetrasi ke pasar non-tradisional. Timur Tengah menjadi salah satu kawasan strategis yang harus digarap lebih serius,” tuturnya.

    Bayu menambahkan, pada tahun 2024 berdasarkan data dari trademark.org, negara-negara Timur Tengah yang tergabung dalamthe GulfCooperation Council(GCC) mencatat nilai impor produk furnitur (HS 9401 – 9403) senilai USD4,71 miliar, di mana dari jumlah tersebut, produk furnitur Indonesia baru mendapatkanmarket sharesebesar 0,61persenatau senilai USD29,1 juta.

    “Kita harus melihat situasi ini bukan hanya sebagai tantangan, tetapi juga peluang. Kawasan Timur Tengah menawarkan potensi besar dengan preferensi konsumen yang terus berkembang. Industri kita harus siap bersaing, baik dari sisi kualitas produk, desain, standardisasi, sertifikasi, serta kemampuan dan kapasitas dalam melakukan ekspor,” ucapnya.

    Lebih lanjut, Kemenperin juga telah melaksanakan berbagai program untuk mendukung ekspansi pasar ekspor melalui partisipasi dalam pameran bertaraf internasional, serta mendorong penetrasi pasar dalam negeri melalui fasilitasi pelaku IKM masuk dalam pengadaan pemerintah, pendaftaran penyedia di LPSE, dan pendaftaran di berbagaiplatformmarketplaceuntuk menciptakan peluang bisnis yang lebih luas bagi IKM.

    Bayu mengemukakan, kondisi saat ini harus dijadikan momentum untuk memperluas jangkauan ekspor dan tidak terpaku pada pasar lama. “Situasi perekonomian dunia saat ini dapat menjadi momentum terciptanya perluasan pasar baru yang tidak hanya meningkatkan nilai ekspor industri furnitur secara jangka pendek, tetapi juga dapat menciptakan pasar baru yangsustainabledan meningkatkan ketahanan industri furnitur nasional untuk jangka panjang,” imbuhnya.

    Diharapkan melaluitalkshowini, tidak hanya menjadi ajang berbagi ide dan tips untuk masuk ke pasar Timur Tengah, tetapi juga dapat menjadi katalisator yang mendorong tindakan lebih jauh agar produk furnitur Indonesia memiliki keunggulan komparatif untuk dapat bersaing di pasar Timur Tengan dibanding negara-negara pesaing lainnya.

    Indonesia Kementerian Nasional Nusantara
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Telegram Copy Link
    Previous ArticleHari Kebebasan Pers Sedunia, Wamen Nezar Patria Serukan Media Nasional Temukan Model Bisnis Baru
    Next Article Kementerian ESDM Lakukan Investigasi Penyebab Pemadaman di Bali

    Berita Terkait

    Pebalap Muda Didikan Astra Honda Siap Melaju Kencang di IATC Malaysia

    Jumat, 1 Agustus 2025

    Pertamina Raih Top 6 Innovators di Indonesia dalam SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025

    Jumat, 1 Agustus 2025

    K-Green Foundation Membangun Infrastruktur Ekonomi Sirkular dari Botol PET di Jakarta

    Jumat, 1 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terkini

    Pebalap Muda Didikan Astra Honda Siap Melaju Kencang di IATC Malaysia

    Jumat, 1 Agustus 20250 Views

    Pertamina Raih Top 6 Innovators di Indonesia dalam SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025

    Jumat, 1 Agustus 20250 Views

    K-Green Foundation Membangun Infrastruktur Ekonomi Sirkular dari Botol PET di Jakarta

    Jumat, 1 Agustus 20250 Views

    Sidak Bersama Gubernur Jatim, Pertamina Komitmen Pantau Kelancaran Distribusi BBM di Jember

    Kamis, 31 Juli 20250 Views

    Pertamina Lubricants Hadir di INAMARINE 2025: Dukung Efisiensi Operasional Industri Maritim Nasional

    Kamis, 31 Juli 20250 Views

    Hari Terakhir Dapatkan Penawaran Terbaik Galaxy Z Fold7 | Z Flip7 | Watch8 Series

    Kamis, 31 Juli 20251 Views

    ASDP Perkuat Pemeriksaan Tiket Penyeberangan Demi Keselamatan dan Ketertiban Layanan

    Kamis, 31 Juli 20250 Views

    Direktur Pertamina Patra Niaga Pantau Langsung Tambahan Pasokan BBM Untuk Jember

    Kamis, 31 Juli 20250 Views

    Hyundai Hadirkan Benefit Pengisian Daya untuk Semua Tipe Mobil Listrik, Sesuai Kebutuhan Pelanggan

    Kamis, 31 Juli 20250 Views

    Pastikan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Berjalan Aman dan Terkendali, ASDP Perkuat Koordinasi dengan KSOP

    Kamis, 31 Juli 20250 Views
    Don't Miss

    Pebalap Muda Didikan Astra Honda Siap Melaju Kencang di IATC Malaysia

    By beritanusantaraJumat, 1 Agustus 2025

    Jakarta – Sebanyak empat bibit pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) melalui program…

    Pertamina Raih Top 6 Innovators di Indonesia dalam SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025

    Jumat, 1 Agustus 2025

    K-Green Foundation Membangun Infrastruktur Ekonomi Sirkular dari Botol PET di Jakarta

    Jumat, 1 Agustus 2025

    Sidak Bersama Gubernur Jatim, Pertamina Komitmen Pantau Kelancaran Distribusi BBM di Jember

    Kamis, 31 Juli 2025
    Top Posts

    Vero Sambut Pemimpin Baru untuk Tingkatkan Operasional dan Layanan di Indonesia

    Rabu, 9 Juli 202514 Views

    Smartphone moto g45 5G Perkuat Kinerja Motorola melalui Kontribusinya sebagai Merek Smartphone Terlaris di Lazada Indonesia

    Senin, 28 Juli 20256 Views

    Hari Anak Nasional 2025, Dharma Wanita Kemenperin Resmikan Taman Asuh Anak “Gempita”

    Jumat, 25 Juli 20256 Views

    Pertamina Perkenalkan Inovasi Sistem Perizinan Real-Time di Esri User Conference 2025

    Jumat, 18 Juli 20256 Views
    Berita Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Contact
    © 2025 NONBLOK.COM | Berita Indonesia.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.