Close Menu
Berita NusantaraBerita Nusantara
    What's Hot

    Kemenperin: Manager Transformasi Industri 4.0 Berperan Katrol Produktivitas

    Senin, 21 Juli 2025

    Anak Usaha ASDP Tancap Gas! Layanan LDF Balikpapan – Parepare Perkuat Konektivitas dan Majukan Ekonomi Daerah

    Minggu, 20 Juli 2025

    AirAsia RedRun Warnai Surabaya, 1.500 Pelari dari 12 Negara Ramaikan Ajang Sport Tourism

    Minggu, 20 Juli 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    • Home
    • Bisnis
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Indeks
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    Berita Nusantara / Kemenperin: Standardisasi Perkuat Daya Saing Industri Batik Nasional
    Nasional

    Kemenperin: Standardisasi Perkuat Daya Saing Industri Batik Nasional

    beritanusantaraberitanusantaraMinggu, 20 Juli 2025

    Kementerian Perindustrian terus berupaya melestarikan dan menumbuhkembangkan industri batik agar semakin berkontribusi pada perekonomian nasional dan kesejahteraan masyarakat. Upaya ini untuk menunjukkan bahwa industri batik tetap bertahan dan mampu berkembang di tengah cepatnya arus industri fesyen modern.

    “Kain batik yang sarat dengan berbagai latar belakang kisah dan makna, kini semakin dikenal dan digemari masyarakat lintas generasi, bahkan kain batik sudah bisa menembus pasar global,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Reni Yanita dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (20/7).

    Dirjen IKMA mengemukakan, di tengah tingginya permintaan terhadap batik, tantangan menjaga keaslian dan kualitas produk juga semakin kompleks. Hal ini yang menjadi alasan para pelaku industri batik, yang didominasi oleh pelaku industri kecil dan menengah (IKM), untuk bisa mendapatkan berbagai pembinaan, fasilitasi dan akses promosi dari berbagai stakeholder, termasuk pemerintah.

    “Bahkan peningkatan kualitas industri batik, juga kami lakukan dengan pendekatan berbasis standardisasi. Sebab, saat ini kemunculan kain tiruan batik juga semakin marak dan membuat konsumen kesulitan membedakannya dari batik asli,” ungkapnya.

    Menurut Reni, standardisasi merupakan solusi strategis yang perlu diterapkan oleh pelaku industri batik untuk menghadapi dinamika pasar dan tantangan globalisasi. Penerapan standar, seperti SNI Batik (Standar Nasional Indonesia), SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia), Batikmark, Sertifikasi Halal, dan Sertifikasi Industri Hijau, dapat memberikan jaminan kualitas, keaslian, dan keberlanjutan proses produksi.

    “Setiap standardisasi ini menjamin suatu aspek, seperti SNI untuk kualitas produk, SKKNI untuk kompetensi perajin, Batikmark untuk keaslian produk, sedangkan Halal dan Industri Hijau merupakan standardisasi khusus yang berpotensi memperluas akses pasar bahkan sampai ke luar negeri,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Reni menekankan, standardisasi tidak hanya penting bagi keberlangsungan usaha dari sisi produksi, tetapi juga memberikan nilai tambah pada aspek branding. “Di tengah meningkatnya kesadaran konsumen terhadap isu keaslian, estetika, dan keberlanjutan lingkungan, batik yang tersertifikasi memiliki peluang lebih besar untuk menjadi pilihan utama konsumen,” imbuhnya.

    Oleh karena itu, sebagai upaya konkret dalam membangun pemahaman dan kesadaran akan pentingnya standardisasi, Ditjen IKMA bekerja sama dengan Yayasan Batik Indonesia (YBI) menyelenggarakan Webinar bertema “Standardisasi pada Industri Batik” secara daring pada 7 Juli 2025. Kegiatan ini menjadi bagian rangkaian acara Gelar Batik Nusantara (GBN) dan Hari Batik Nasional (HBN) tahun 2025.

    Webinar tersebut menghadirkan para narasumber dari kalangan regulator dan praktisi seperti Direktur Penguatan Standar dan Penilaian Kesesuaian Badan Standardisasi Nasional, Asesor Manajemen Mutu Industri Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik, serta Direktur Akasia Batik Yogyakarta.

    Puncak dari rangkaian perayaan GBN dan HBN 2025 akan ditandai dengan Pameran Gelar Batik Nusantara, yang diselenggarakan pada 30 Juli – 3 Agustus 2025 di Pasaraya Blok M, Jakarta. Pameran ini bakal menghadirkan produk-produk batik unggulan dari berbagai daerah di Indonesia, sekaligus menjadi ajang edukasi publik mengenai pentingnya standardisasi dalam menjaga mutu dan warisan budaya batik.

    Direktur IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan, Budi Setiawan berharap, dengan terselenggaranya webinar, para pelaku IKM batik dan konsumen dapat memahami standardisasi pada batik, termasuk mengenai manfaat yang didapatkan dan cara proses pengajuannya.

    “Kegiatan ini dapat menjadi ruang sinergi antara pelaku usaha, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya dalam memperkuat fondasi industri batik nasional. Sebab, keberlanjutan industri batik sangat ditentukan oleh kesadaran kolektif terhadap pentingnya penerapan standar mutu,” terang Budi.

    Melalui kegiatan ini, Budi juga berharap, seluruh pemangku kepentingan dapat berperan aktif dalam mendukung keberlanjutan dan daya saing industri batik nasional. Batik bukan sekadar kain, tapi identitas budaya yang punya kekuatan ekonomi besar jika dijaga mutunya, dikuatkan standarnya, dan dikenalkan secara berkelanjutan.

    Pada kesempatan yang sama, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), sekaligus Anggota Presidium Ikatan Pimpinan Tinggi (PIMTI) Perempuan Indonesia, Rini Handayani turut menyampaikan dukungan dan apresiasi atas upaya Ditjen IKMA dan YBI dalam meningkatkan daya saing produk nasional, khususnya di sektor batik.

    “Industri batik telah menjadi ruang kehidupan bagi jutaan pelaku IKM perempuan. Di pelosok negeri ini, industri batik mayoritas ditopang oleh tenaga kerja perempuan. Mulai dari perajin, pelaku usaha, ibu rumah tangga, kepala keluarga perempuan, hingga generasi muda menjadikan batik sebagai sumber penghidupan, maka penguatan kapasitas dan kualitas menjadi hal yang penting untuk terus ditingkatkan,” ungkap Rini.

    Indonesia Kementerian Nasional Nusantara
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Telegram Copy Link
    Previous ArticleAkses Layanan Pelanggan Smartfren Kini Lebih Fleksibel, Pelanggan Terhubung Melalui Beragam Saluran Dukungan
    Next Article Pengumuman Hasil Seleksi Kelayakan dan Kepatutan Periode Pertama Pemilihan Calon Ketua dan Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Periode 2025 – 2030

    Berita Terkait

    Kemenperin: Manager Transformasi Industri 4.0 Berperan Katrol Produktivitas

    Senin, 21 Juli 2025

    Anak Usaha ASDP Tancap Gas! Layanan LDF Balikpapan – Parepare Perkuat Konektivitas dan Majukan Ekonomi Daerah

    Minggu, 20 Juli 2025

    AirAsia RedRun Warnai Surabaya, 1.500 Pelari dari 12 Negara Ramaikan Ajang Sport Tourism

    Minggu, 20 Juli 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terkini

    Kemenperin: Manager Transformasi Industri 4.0 Berperan Katrol Produktivitas

    Senin, 21 Juli 20250 Views

    Anak Usaha ASDP Tancap Gas! Layanan LDF Balikpapan – Parepare Perkuat Konektivitas dan Majukan Ekonomi Daerah

    Minggu, 20 Juli 20250 Views

    AirAsia RedRun Warnai Surabaya, 1.500 Pelari dari 12 Negara Ramaikan Ajang Sport Tourism

    Minggu, 20 Juli 20250 Views

    Pengumuman Hasil Seleksi Kelayakan dan Kepatutan Periode Pertama Pemilihan Calon Ketua dan Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Periode 2025 – 2030

    Minggu, 20 Juli 20250 Views

    Kemenperin: Standardisasi Perkuat Daya Saing Industri Batik Nasional

    Minggu, 20 Juli 20250 Views

    Akses Layanan Pelanggan Smartfren Kini Lebih Fleksibel, Pelanggan Terhubung Melalui Beragam Saluran Dukungan

    Sabtu, 19 Juli 20250 Views

    Layanan Penyeberangan Ketapang–Gilimanuk Kembali Normal: ASDP Pastikan Antrean Terurai dan Bongkar Muat Lancar

    Sabtu, 19 Juli 20250 Views

    OPPO Hadirkan OPPO Pad SE, Watch X2 Mini, dan Enco Buds3: Ekosistem IoT Terbaru untuk Gaya Hidup yang Lebih Cerdas, Sehat, dan Nyaman

    Sabtu, 19 Juli 20250 Views

    Kemenperin Berikan Strategi Penguatan Branding kepada Wirausaha Industri Baru

    Sabtu, 19 Juli 20250 Views

    Hyundai Resmikan Fasilitas Hyundai Solusi Mobilitas Yard dan Luncurkan Program Hyundai Promise

    Sabtu, 19 Juli 20250 Views
    Don't Miss

    Kemenperin: Manager Transformasi Industri 4.0 Berperan Katrol Produktivitas

    By beritanusantaraSenin, 21 Juli 2025

    Kementerian Perindustrian berperan aktif dalam mempercepat transformasi digital di sektor industri manufaktur untuk meningkatkan produktivitas…

    Anak Usaha ASDP Tancap Gas! Layanan LDF Balikpapan – Parepare Perkuat Konektivitas dan Majukan Ekonomi Daerah

    Minggu, 20 Juli 2025

    AirAsia RedRun Warnai Surabaya, 1.500 Pelari dari 12 Negara Ramaikan Ajang Sport Tourism

    Minggu, 20 Juli 2025

    Pengumuman Hasil Seleksi Kelayakan dan Kepatutan Periode Pertama Pemilihan Calon Ketua dan Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Periode 2025 – 2030

    Minggu, 20 Juli 2025
    Top Posts

    Vero Sambut Pemimpin Baru untuk Tingkatkan Operasional dan Layanan di Indonesia

    Rabu, 9 Juli 202514 Views

    Pertamina Perkenalkan Inovasi Sistem Perizinan Real-Time di Esri User Conference 2025

    Jumat, 18 Juli 20256 Views

    Kemenperin: Desain Kemasan Berperan Penting Angkat Daya Saing Produk IKM

    Senin, 14 Juli 20255 Views

    Podium Lagi, Pebalap Binaan Astra Honda Kencang melesat di Balapan Internasional

    Selasa, 15 Juli 20254 Views
    Berita Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Contact
    © 2025 NONBLOK.COM | Berita Indonesia.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.