Close Menu
Berita NusantaraBerita Nusantara
    What's Hot

    Lewat Program Bedah Rumah, Warga Tangsel Kini Nikmati Hunian Lebih Layak

    Rabu, 22 Oktober 2025

    Kemenag Terbitkan KMA 1543 Tahun 2025, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

    Rabu, 22 Oktober 2025

    Rektor UIN Jakarta: Santri Harus Berilmu, Berakhlak, dan Berintegritas dalam Mengawal Indonesia Emas 2045

    Rabu, 22 Oktober 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    • Home
    • Bisnis
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Indeks
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    Berita Nusantara / Kinerja Industri Kosmetik Masih Cantik, Bahan Baku Alam Perlu Dilirik
    Nasional

    Kinerja Industri Kosmetik Masih Cantik, Bahan Baku Alam Perlu Dilirik

    beritanusantaraberitanusantaraSelasa, 5 November 2024

    Industri kosmetik masih memiliki prospek bisnis yang besar dalam pengembangannya di Indonesia. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian terus mengupayakan agar industri kosmetik nasional tidak hanya berdaya saing di tingkat domestik, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen kosmetik yang kompetitif di pasar global.

    “Kami bertekad untuk semakin memacu pertumbuhan industri kosmetik sekaligus juga meningkatkan daya saing dan keberlanjutan industrinya,” kata Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Reni Yanita pada Forum Komunikasi Bakohumas dengan tema “Dari Lokal ke Global: Menjadikan Industri Kosmetik Indonesia Pemain Utama” di Jakarta, Selasa (5/11).

    Plt. Dirjen IKFT mengemukakan, pertumbuhan industri kecantikan, khususnya industri kosmetik nasional semakin menjanjikan. Jumlah seluruh pelaku usaha industri kosmetik meningkat sebesar 43,11 persen dalam tiga tahun terakhir, dari 726 pelaku usaha pada tahun 2020 menjadi 1,039 pelaku usaha di tahun 2023.

    “Kelompok industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, yang di dalamnya termasuk industri kosmetik juga berkontribusi cukup bagus, yaitu 6,8 persen terhadap PDB sektor industri pengolahan non-migas pada tahun 2023,” sebut Reni. Kontribusi ini menempati posisi nomor dua setelah sumbangsih dari industri makanan yang mencapai 17,2 persen.

    Reni juga mengemukakan, industri kosmetik, yang termasuk dalam kelompok KBLI 20 kimia, berada dalam fase ekspansi selama 21 bulan berturut-turut, berdasarkan capaian Indeks Kepercayaan Industri (IKI). Kinerja industri kosmetik ini juga memiliki andil besar terhadap performa IKI bulan Oktober 2024 yang berada di fase ekspansi dengan angka 52,75.

    “Pencapaian tersebut menandakan juga bahwa pandangan pelaku industri terhadap kondisi iklim usaha Indonesia selama enam bulan ke depan tercatat masih optimis,” ujarnya. Tren positif ini tak terlepas pula dari dorongan inovasi industri dalam negeri, salah satunya industri kosmetik.

    “Saat ini, tren memadukan zat bahan alam (organic based cosmetics) dari minyak atsiri, tumbuhan herbal, dan rumput laut mendorong industri lokal berinovasi menciptakan produk yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis tinggi,” papar Reni.

    Berdasarkan data Statista, pendapatan dari penjualan kosmetik natural secara global diperkirakan akan tumbuh dengan rata-rata 6,85 persen hingga tahun 2028. Sedangkan, pendapatan nasional dari industri kosmetik natural diperkirakan tumbuh dengan rata-rata 5,9 persen hingga tahun 2028.

    Selaras dengan tren tersebut, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara sumber bahan baku kosmetik natural. Indonesia memiliki lebih dari 30.000 jenis tanaman berkhasiat. “Namun, baru 350 jenis yang sudah dimanfaatkan oleh industri. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh industri lokal untuk menciptakan keunikan dan daya saing baru produk kosmetik lokal,” imbuhnya.

    Peluang lain yang dapat dimanfaatkan pelaku usaha kecantikan adalah pada kosmetik halal. “Dengan banyaknya jumlah penduduk muslim dan mulai diwajibkannya produk halal di Indonesia, industri kosmetik nasional harus mampu menambah produksi dan varian kosmetik halal,” ungkap Reni.

    Data Indonesia Halal Economic Report 2021/2022 menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan konsumen halal terbesar kedua dengan nilai pasar sebesar USD4,19 miliar pada tahun 2022. Selain itu, terdapat lebih dari 2 miliar penganut muslim dunia atau seperempat populasi dunia pada tahun 2023 yang mayoritas berada di benua Asia dan Afrika.

    Berbasis bahan alami

    Sebagai salah satu pemain utama di industri kosmetik Indonesia, PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) tidak hanya berfokus pada keuntungan komersial tetapi juga mementingkan terhadap nilai-nilai kearifan lokal, inovasi, serta keberlanjutan. Dengan kombinasi ini, Mustika Ratu berhasil menjadi merek kosmetik yang relevan dan tetap diminati, baik di pasar lokal maupun internasional.

    Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk Bingar Egidius Situmorang menyampaikan bahwa Mustika Ratu bermetamorfosis menjadi salah satu pelaku industri kosmetik terkemuka di Indonesia yang menjadi  ikon atau dikenal dengan produk-produk berbasis bahan alami. Mustika Ratu telah berkembang menjadi salah satu brand lokal yang sukses memadukan warisan budaya tradisional dengan inovasi modern dalam sektor kecantikan.

    PT Mustika Ratu Tbk secara resmi beroperasi sejak tahun 1978. Saat ini, perusahaan telah mengantongi sertifikat Good Manufacturing Process (GMP) yang terdiri dari Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB) dan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). “Jadi perizinan dan standar kami sudah lengkap, karena kami juga sudah punya sertifikat ISO dan halal, sehingga produk Mustika Ratu aman bagi konsumen,” ujar Egi. 

    Terkait kinerja perusahaan, pada tahun 2023, PT Mustika Ratu Tbk berhasil mencatatkan peningkatan penjualan bersih (net sales) sebesar 5,41%, dan kenaikan laba kotor (gross profit) sebesar 25,86% dibandingkan tahun 2022. Performa ini didukung oleh pertumbuhan dari produk perawatan diri (personal care) yang mencapai 7,13%.

    “Kami bersyukur di tengah kondisi pasca-pandemi saat ini, perusahaan masih dapat berkembang, dengan harapan tentunya akan bisa lebih baik lagi,” imbuhnya. Di sisi lain, perseroan juga melakukan akselerasi perluasan pasar ekspor dengan menambah negara tujuan, dari 40 negara pada tahun 2023 menjadi 43 negara pada tahun ini.

    Lantaran semangatnya yang agresif untuk menembus kancah global, PT Mustika Ratu Tbk terpilih dalam ajang Indonesia Halal Award (IHYA) 2023 dengan memenangkan kategori “Best Export Expansion” dari Kementerian Perindustrian. “Kami berterima kasih kepada Kemenperin atas apresiasi tersebut,” tandas Egi.

    Indonesia Kementerian Nasional Nusantara
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Telegram Copy Link
    Previous ArticleJajal NMAX “TURBO” di Sirkuit Mandalika, Rasakan Sensasi Berkendara “TURBO”
    Next Article Wuling Menyambut Akhir Tahun Dengan Promo ‘Year End Sale’ dan Pameran di Berbagai Kota

    Berita Terkait

    Kemenag Terbitkan KMA 1543 Tahun 2025, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

    Rabu, 22 Oktober 2025

    Rektor UIN Jakarta: Santri Harus Berilmu, Berakhlak, dan Berintegritas dalam Mengawal Indonesia Emas 2045

    Rabu, 22 Oktober 2025

    UIN Jakarta dan PUSPENMA Kemenag Bersinergi Dukung Penguatan Riset melalui MoRA The AIR Funds 2025

    Jumat, 17 Oktober 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terkini

    Lewat Program Bedah Rumah, Warga Tangsel Kini Nikmati Hunian Lebih Layak

    Rabu, 22 Oktober 20250 Views

    Kemenag Terbitkan KMA 1543 Tahun 2025, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

    Rabu, 22 Oktober 20253 Views

    Rektor UIN Jakarta: Santri Harus Berilmu, Berakhlak, dan Berintegritas dalam Mengawal Indonesia Emas 2045

    Rabu, 22 Oktober 20252 Views

    Airin Rachmi Diany: Golkar Tangsel Harus Solid, Dekat dengan Masyarakat

    Selasa, 21 Oktober 20251 Views

    UIN Jakarta dan PUSPENMA Kemenag Bersinergi Dukung Penguatan Riset melalui MoRA The AIR Funds 2025

    Jumat, 17 Oktober 20258 Views

    PSGA UIN Jakarta Gaungkan Literasi Pencegahan Kekerasan Seksual lewat Peluncuran Buku Pedoman PPKS

    Kamis, 16 Oktober 20252 Views

    Troubleshooting UPS Errors: What You Need to Know

    Sabtu, 4 Oktober 20250 Views

    Packing Essentials for Fragile Items

    Sabtu, 4 Oktober 20250 Views

    Practical Solutions for Everyday UPS Shipping Problems

    Sabtu, 4 Oktober 20251 Views

    Effective Packing: A Step-by-Step Guide

    Sabtu, 4 Oktober 20250 Views
    Don't Miss

    Lewat Program Bedah Rumah, Warga Tangsel Kini Nikmati Hunian Lebih Layak

    By beritanusantaraRabu, 22 Oktober 2025

    Raut bahagia terpancar dari wajah para penerima manfaat program Bedah Rumah di Kota Tangerang Selatan.…

    Kemenag Terbitkan KMA 1543 Tahun 2025, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

    Rabu, 22 Oktober 2025

    Rektor UIN Jakarta: Santri Harus Berilmu, Berakhlak, dan Berintegritas dalam Mengawal Indonesia Emas 2045

    Rabu, 22 Oktober 2025

    Airin Rachmi Diany: Golkar Tangsel Harus Solid, Dekat dengan Masyarakat

    Selasa, 21 Oktober 2025
    Top Posts

    UIN Jakarta dan PUSPENMA Kemenag Bersinergi Dukung Penguatan Riset melalui MoRA The AIR Funds 2025

    Jumat, 17 Oktober 20258 Views

    Kemenag Terbitkan KMA 1543 Tahun 2025, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

    Rabu, 22 Oktober 20253 Views

    APP Group Tegaskan Komitmen Keberlanjutan, Raih BISRA 2025 Lewat Indah Kiat Tangerang dan Perawang

    Kamis, 2 Oktober 20253 Views

    Ketua IPW: Kapolri Bisa dari Akpol atau Non Akpol, Insan Polri Jangan Terpecah

    Selasa, 30 September 20253 Views
    Berita Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Contact
    © 2025 NONBLOK.COM | Berita Indonesia.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.