Jakarta – Dalam upaya meningkatkan kemampuan bahasa Inggris personel, Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri baru saja meluncurkan aplikasi Digital Police English Training (Dpetc).
Aplikasi ini dirancang untuk mengembangkan potensi personel Polri dalam mempersiapkan sumber daya manusia unggul, yang akan berperan penting dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa Dpetc bertujuan khusus untuk memfasilitasi anggota Polri yang akan mengikuti tes IELTS, baik untuk beasiswa LPDP maupun pendidikan pengembangan.
“Dengan aplikasi ini, anggota bisa memanfaatkan semua aspek persiapan IELTS, mulai dari reading, listening, writing, hingga speaking. Mereka dapat belajar di mana saja dan kapan saja,” ungkap Dedi dalam keterangan persnya, Jumat (18/10/2024).
Dedi menambahkan, persiapan yang matang diharapkan dapat meningkatkan jumlah anggota Polri yang lulus IELTS dan meraih beasiswa LPDP di universitas-universitas terkemuka dunia.
Ia mencatat, jumlah lulusan beasiswa LPDP dari Polri terus meningkat, dari hanya 2 anggota pada tahun 2016 menjadi 31 anggota pada tahun 2024.
Kesempatan ini terbuka untuk semua anggota Polri, termasuk perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS. Aplikasi Dpetc dilengkapi dengan berbagai fitur pendukung seperti kamus, latihan tata bahasa, serta informasi mengenai pangkat dan posisi polisi, yang akan mendukung pembelajaran bahasa Inggris.
Aplikasi ini juga menjadi bagian dari pendidikan kejuruan di Sekolah Bahasa (Sebasa) Lemdiklat Polri. Proses pembuatan dan penyusunan soal dalam aplikasi Dpetc dilakukan dengan koordinasi Sebasa untuk memastikan standar dan kualitas materi tetap terjaga, serta adaptif terhadap perkembangan bahasa asing.
Dengan peluncuran aplikasi Dpetc, Polri menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi anggotanya, mempersiapkan mereka untuk tantangan global dan berkontribusi lebih baik bagi bangsa.