Close Menu
Berita NusantaraBerita Nusantara
    What's Hot

    Siapkan Program Pemberdayaan Pemuda, DPP AMPI-Golkar Banten Gelar Silaturahmi

    Jumat, 8 Agustus 2025

    HONOR 400 dan HONOR X9c Jadi Incaran, Promo Spesial Kemerdekaan Ini Bikin Makin Worth It!

    Jumat, 8 Agustus 2025

    Pilar Ajak Arsitek Rancang Ruang Publik Nyaman di Tangsel

    Kamis, 7 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    • Home
    • Bisnis
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Indeks
    Berita NusantaraBerita Nusantara
    Berita Nusantara / Kemenperin Gadang Potensi Industri Kosmetik Semakin Gemilang
    Nasional

    Kemenperin Gadang Potensi Industri Kosmetik Semakin Gemilang

    beritanusantaraberitanusantaraKamis, 20 Februari 2025
    Warning: mysqli_query(): (HY000/1114): The table ‘(temporary)’ is full in /home/u6998656/public_html/wp-includes/class-wpdb.php on line 2345

    Industri kosmetik nasional terus menunjukkan pertumbuhan pesat dan menjadi salah satu sektor strategis dalam menopang perekonomian Indonesia. Berbagai produk kosmetik lokal dengan beragam jenamanya (brand) kini terus berkembang dan mampu menjadi pilihan utama di pasar dalam negeri. 

    Melihat potensi tersebut, Kementerian Perindustrian terus berperan aktif untuk mendukung inovasi, keberlanjutan, dan ekspansi pasar kosmetik Indonesia ke tingkat global. Kemenperin juga memberikan apresiasi kepada para pelaku industri kosmetik lokal yang meskipun sedang menghadapi berbagai tantangan ekonomi global, masih mampu menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

    “Dalam tiga tahun pasca-pandemi, jumlah pelaku usaha di sektor ini melonjak lebih dari 77 persen, dari 726 pelaku usaha pada tahun 2020 menjadi 1.292 pada 2024 yang terdiri dari 83 persen perusahaan mikro dan kecil, serta 17 persen industri menengah dan besar,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Reni Yanita dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (20/2).  

    Menurut Dirjen IKMA, peningkatan itu mencerminkan daya saing dan inovasi yang terus berkembang, menjadikan industri kosmetik sebagai salah satu sektor yang harus terus dikembangkan dan memiliki prospek yang positif. Oleh karenanya, Kemenperin mendukung penyelenggaraan acara Female Daily Future of Beauty Summit 2025 di Jakarta.

    Reni turut memberikan apresiasi pada penyelenggaraan acara Female Daily Future of Beauty Summit 2025 sebagai wadah strategis untuk berbagi pengetahuan, memperluas wawasan dan merancang strategi yang akan membawa industri kosmetik Indonesia menuju masa depan yang gemilang.

    “Dengan semangat kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku industri, dan semua pemangku kepentingan, kami optimis bahwa kita dapat menjadikan Indonesia sebagai pemain utama di pasar kosmetik global,” tutur Reni.

    Pada acara yang diselenggarakan oleh Female Daily Network tersebut, Reni menyampaikan proyeksi pasar dari Statista, bahwa industri kosmetik nasional terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat dengan potensi pasar yang diperkirakan mencapai USD9,7 miliar pada tahun 2025 dan diproyeksikan bertumbuh sebesar 4,33 persen setiap tahunnya sampai tahun 2030. 

    “Angka ini mencerminkan meningkatnya permintaan terhadap produk kosmetik lokal, serta kontribusi sektor ini dalam mendorong perekonomian nasional. Hal ini juga memberikan penciptaan lapangan kerja serta membuka peluang bagi wirausahawan baru,” jelas Reni.

    Dalam skala global, pasar industri kosmetik diperkirakan mencapai nilai USD677,2 miliar pada tahun 2025 dengan pertumbuhan sebesar 3,37 persen. Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemain utama dalam industri ini, mengingat populasi wanita yang mencapai lebih dari 141,8 juta jiwa dan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perawatan diri. 

    Sementara itu, State of Global Islamic Economy 2023/24 juga melaporkan bahwa tren konsumsi kosmetik halal domestik juga semakin menguat. “Indonesia menempati posisi kedua sebagai negara konsumen produk kosmetik halal terbesar di dunia yang mencapai angka konsumsi USD5,4 miliar pada tahun 2022,” sebut Reni.

    Dirjen IKMA menambahkan, merujuk data Indeks Kepercayaan Industri (IKI), salah satu sektor manufaktur yang mengalami pertumbuhan signifikan adalah industri kosmetik, yang termasuk dalam kelompok KBLI 20 (industri kimia). Industri ini mencatat ekspansi selama 23 bulan berturut-turut, menegaskan daya tahannya terhadap dinamika ekonomi global. “Pertumbuhan industri kosmetik yang berkelanjutan menunjukkan besarnya potensi sektor ini untuk bersaing di pasar internasional,” imbuhnya.

    Peluang pasar

    Sektor kosmetik Indonesia tidak hanya mengalami pertumbuhan dari segi angka, tetapi juga semakin diperhitungkan dalam hal keberlanjutan dan inovasi. Industri ini berperan dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), terutama melalui penggunaan bahan alami yang ramah lingkungan. Laporan dari Statista menunjukkan bahwa lebih dari 60 persen konsumen di beberapa negara, termasuk Indonesia, lebih menyukai produk berbahan alami.

    “Hal ini menjadi kekuatan bagi industri kosmetik nasional, mengingat Indonesia memiliki kekayaan biodiversitas dengan lebih dari 30.000 jenis tanaman berkhasiat dan sumber alami lainnya,” ucap Reni.

    Untuk terus mendukung potensi tersebut, Kemenperin memperkuat ekosistem industri kosmetik agar lebih berdaya saing dan berkelanjutan. Upaya ini dilakukan melalui penyediaan akses bahan baku, teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia. 

    Selain itu, Kemenperin terus mendukung riset dan pengembangan bahan baku alami di House of Wellness, Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kimia, Farmasi dan Kemasan di Jakarta. “Kami juga aktif memfasilitasi akses pasar internasional bagi pelaku industri kosmetik melalui partisipasi dalam berbagai pameran global seperti Turkey Halal Expo, Almaty Kazakhstan Halal Expo, Kazan Halal Forum, dan Indonesia Halal Expo,” ungkap Reni.

    Selanjutnya, Kemenperin rutin setiap tahunnya menyelenggarakan Indonesia Halal Industry Award (IHYA) sebagai bentuk apresiasi kepada para pelaku usaha industri yang telah menerapkan sistem jaminan produk halal dengan berbagai inovasi dan pengembangan yang dilakukan. “Kami pun berharap melalui langkah-langkah ini, produk kosmetik halal Indonesia semakin dikenal di pasar global, dan menjadikan Indonesia sebagai pusat kosmetik halal dunia,” lanjut Reni.

    Pemerintah juga memperkuat industri kosmetik halal, sejalan dengan kebijakan wajib sertifikasi halal pada tahun 2026 sesuai dengan UU No. 33/2014 dan PP No. 39/2021. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan ekspor kosmetik halal Indonesia ke negara-negara dengan permintaan tinggi seperti Malaysia, Singapura, dan Uni Emirat Arab.

    Indonesia Kementerian Nasional Nusantara
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Telegram Copy Link
    Previous ArticleYayasan Sejiwa Dukung Komdigi Sempurnakan Regulasi Perlindungan Anak di Ruang Digital
    Next Article Menteri PPPA Dorong Implementasi Program Pemberdayaan Perempuan Sampai ke Daerah

    Berita Terkait

    HONOR 400 dan HONOR X9c Jadi Incaran, Promo Spesial Kemerdekaan Ini Bikin Makin Worth It!

    Jumat, 8 Agustus 2025

    Pilar Ajak Arsitek Rancang Ruang Publik Nyaman di Tangsel

    Kamis, 7 Agustus 2025

    Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025: Bank Indonesia Perkuat UMKM Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Berkelanjutan

    Kamis, 7 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terkini

    Siapkan Program Pemberdayaan Pemuda, DPP AMPI-Golkar Banten Gelar Silaturahmi

    Jumat, 8 Agustus 20251 Views

    HONOR 400 dan HONOR X9c Jadi Incaran, Promo Spesial Kemerdekaan Ini Bikin Makin Worth It!

    Jumat, 8 Agustus 20250 Views

    Pilar Ajak Arsitek Rancang Ruang Publik Nyaman di Tangsel

    Kamis, 7 Agustus 20251 Views

    Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025: Bank Indonesia Perkuat UMKM Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Berkelanjutan

    Kamis, 7 Agustus 20250 Views

    Samsung Hadirkan Galaxy Buds Core, TWS Yang Punya ANC dengan Harga Rp700 Ribuan!

    Kamis, 7 Agustus 20250 Views

    Uang Primer Adjusted Juli 2025 Tumbuh 7,0%

    Kamis, 7 Agustus 20251 Views

    Optimalkan Energi Bersih, Pertamina Gelar CNG Market Day

    Kamis, 7 Agustus 20250 Views

    Cadangan Devisa Juli 2025 Tetap Tinggi

    Kamis, 7 Agustus 20251 Views

    Samsung Tech Institute Dukung Semangat Kemerdekaan Anak Muda

    Kamis, 7 Agustus 20250 Views

    Cek Langsung ke Pangkalan LPG, Ombudsman RI Apresiasi Kepatuhan Distribusi LPG 3 kg oleh Pertamina Patra Niaga

    Kamis, 7 Agustus 20250 Views
    Don't Miss

    Siapkan Program Pemberdayaan Pemuda, DPP AMPI-Golkar Banten Gelar Silaturahmi

    By beritanusantaraJumat, 8 Agustus 2025

    Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Banten menerima kunjungan khusus Dewan Pimpinan Pusat (DPP)…

    HONOR 400 dan HONOR X9c Jadi Incaran, Promo Spesial Kemerdekaan Ini Bikin Makin Worth It!

    Jumat, 8 Agustus 2025

    Pilar Ajak Arsitek Rancang Ruang Publik Nyaman di Tangsel

    Kamis, 7 Agustus 2025

    Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025: Bank Indonesia Perkuat UMKM Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Berkelanjutan

    Kamis, 7 Agustus 2025
    Top Posts

    Vero Sambut Pemimpin Baru untuk Tingkatkan Operasional dan Layanan di Indonesia

    Rabu, 9 Juli 202514 Views

    Smartphone moto g45 5G Perkuat Kinerja Motorola melalui Kontribusinya sebagai Merek Smartphone Terlaris di Lazada Indonesia

    Senin, 28 Juli 20258 Views

    Hari Anak Nasional 2025, Dharma Wanita Kemenperin Resmikan Taman Asuh Anak “Gempita”

    Jumat, 25 Juli 20256 Views

    Pertamina Perkenalkan Inovasi Sistem Perizinan Real-Time di Esri User Conference 2025

    Jumat, 18 Juli 20256 Views
    Berita Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Contact
    © 2025 NONBLOK.COM | Berita Indonesia.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.